6 Pasar Tradisional di Jawa Timur yang Cocok untuk Wisata Kuliner, Surganya Makanan Legendaris!
ZMedia Purwodadi

6 Pasar Tradisional di Jawa Timur yang Cocok untuk Wisata Kuliner, Surganya Makanan Legendaris!

Table of Contents

Jawa Timur adalah surga bagi para pencinta kuliner. Dari makanan khas yang menggugah selera hingga jajanan tradisional yang penuh kenangan, provinsi ini menyimpan banyak sekali cita rasa yang wajib dicoba. Namun, jika kamu ingin menikmati kuliner khas dengan suasana yang lebih autentik dan harga yang bersahabat, pasar tradisional adalah tempat terbaik untuk berburu makanan enak.


Berbeda dengan restoran atau kafe modern, pasar tradisional menawarkan pengalaman kuliner yang lebih berwarna. Di sini, kamu bisa mencicipi hidangan legendaris yang sudah ada sejak puluhan bahkan ratusan tahun lalu, menikmati interaksi langsung dengan para pedagang yang ramah, hingga merasakan atmosfer khas pasar yang selalu hidup sejak dini hari.


Di Jawa Timur sendiri, ada banyak pasar tradisional yang terkenal sebagai pusat kuliner lezat dan murah meriah. Mulai dari pasar yang sudah ada sejak zaman kolonial hingga yang memiliki keunikan tersendiri dalam penyajian makanan. Nah, dalam artikel ini, kita akan mengulas 6 pasar tradisional di Jawa Timur yang wajib kamu kunjungi untuk berburu kuliner khas. Yuk, siapkan perut kosongmu dan mari berpetualang rasa!

 


1. Pasar Atom – Surabaya

Kalau kamu mencari pusat kuliner legendaris di Surabaya, Pasar Atom adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan. Pasar ini sudah berdiri sejak tahun 1972 dan menjadi salah satu ikon kuliner Surabaya yang masih eksis hingga sekarang.


Pasar Atom memiliki banyak kedai makanan yang menyajikan berbagai hidangan khas Jawa Timur dan peranakan Tionghoa. Beberapa kuliner wajib coba di sini antara lain:


  • Lontong Mie – Hidangan khas Surabaya yang terdiri dari lontong, mi kuning, tauge, kuah udang, dan bumbu petis yang khas.
  • Bakpao Atom – Bakpao legendaris dengan tekstur lembut dan isian melimpah seperti ayam, babi kecap, atau kacang hijau.
  • Rujak Cingur – Campuran irisan cingur (moncong sapi), tahu, tempe, sayuran, dan bumbu petis yang menggugah selera.

Uniknya, meskipun disebut “pasar,” Pasar Atom lebih menyerupai pusat perbelanjaan yang memiliki area makanan yang sangat luas. Cocok buat kamu yang ingin menikmati wisata kuliner tanpa harus kepanasan.

 

2. Pasar Turi – Surabaya

Selain Pasar Atom, Surabaya juga punya Pasar Turi yang terkenal dengan kuliner malamnya. Pasar ini memang lebih dikenal sebagai pusat grosir, tetapi kalau kamu datang ke bagian kuliner, dijamin bakal betah!


Salah satu daya tarik utama Pasar Turi adalah nasi campurnya yang terkenal enak dan murah. Dengan harga terjangkau, kamu bisa menikmati nasi putih dengan berbagai lauk seperti ayam suwir, telur bumbu Bali, tahu, tempe, dan sambal khas Surabaya.


Selain nasi campur, beberapa makanan yang wajib dicoba di Pasar Turi adalah:


  • Tahu Tek – Tahu goreng yang dipotong kecil-kecil dan disajikan dengan lontong, kentang, dan saus kacang petis.
  • Lontong Balap – Kuliner khas Surabaya yang berisi lontong, tauge, lentho, bawang goreng, dan sambal petis yang khas.

Kalau kamu mencari kuliner malam yang nikmat, datanglah ke Pasar Turi menjelang malam hari. Suasananya lebih ramai dan pilihan makanannya semakin banyak!

 

3. Pasar Blauran – Surabaya

Bagi pencinta jajanan tradisional, Pasar Blauran adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan. Pasar ini terkenal dengan berbagai makanan khas yang sudah ada sejak zaman kolonial.


Di Pasar Blauran, kamu bisa menemukan aneka jajanan seperti:


  • Kue Tok – Kue tradisional berwarna merah dengan isian kacang hijau manis.
  • Lapis Legit – Kue berlapis dengan aroma rempah yang khas dan tekstur yang lembut.
  • Roti Sisir – Roti klasik yang diolesi mentega dan gula, cocok untuk sarapan atau camilan sore.

Selain itu, Pasar Blauran juga terkenal dengan sate klopo, yaitu sate daging sapi yang dibalut kelapa parut sebelum dibakar. Rasanya gurih dan sangat lezat!

 

4. Pasar Apung Nusantara – Batu

Kalau kamu ingin merasakan sensasi wisata kuliner di tengah suasana unik, Pasar Apung Nusantara di Batu adalah pilihan terbaik. Pasar ini terletak di dalam area Museum Angkut dan menawarkan pengalaman belanja seperti di pasar terapung yang ada di Kalimantan atau Thailand.


Beberapa makanan khas yang bisa kamu coba di Pasar Apung Nusantara antara lain:


  • Soto Ayam Lamongan – Soto berkuah bening dengan taburan koya yang bikin rasanya semakin mantap.
  • Bakso Malang – Bakso dengan berbagai isian seperti tahu bakso, siomay, dan pangsit goreng yang renyah.
  • Sego Tempong – Nasi khas Banyuwangi yang disajikan dengan lauk sederhana dan sambal super pedas.

Selain makanan, pasar ini juga menjual berbagai oleh-oleh khas Jawa Timur yang bisa kamu bawa pulang.

 

5. Pasar Legi – Malang

Malang dikenal sebagai kota yang kaya akan kuliner tradisional, dan Pasar Legi adalah salah satu tempat terbaik untuk berburu makanan khas dengan harga murah.


Di Pasar Legi, kamu bisa menemukan berbagai jajanan tradisional seperti:


  • Onde-onde – Jajanan berbentuk bulat yang berisi kacang hijau dan dilapisi wijen.
  • Jenang Apel – Dodol khas Malang yang dibuat dari apel segar.
  • Nasi Jagung – Nasi yang terbuat dari jagung kering, biasanya disajikan dengan urap sayur dan ikan asin.

Selain kuliner, Pasar Legi juga terkenal dengan aneka rempah-rempah yang dijual dengan harga lebih murah dibanding tempat lain.

 

6. Pasar Besar – Malang

Satu lagi pasar tradisional di Malang yang wajib dikunjungi adalah Pasar Besar. Pasar ini memiliki berbagai kedai makanan yang menjual kuliner khas Jawa Timur dengan harga ramah di kantong.


Salah satu makanan legendaris di Pasar Besar adalah Rawon Nguling, yaitu rawon yang memiliki kuah hitam pekat dengan daging yang super empuk. Selain itu, kamu juga bisa menemukan:


  • Bakso Bakar – Bakso yang dipanggang dengan bumbu kecap dan cabai.
  • Tahu Lontong – Tahu goreng yang disajikan dengan lontong dan sambal petis khas Malang.

Buat kamu yang suka wisata kuliner tradisional, Pasar Besar bisa jadi destinasi yang sempurna!

 


Pasar tradisional bukan sekadar tempat untuk belanja bahan makanan, tetapi juga surga bagi para pencinta kuliner. Dari Surabaya hingga Malang, setiap pasar memiliki keunikan dan kelezatan kuliner khas yang tidak bisa kamu temukan di tempat lain.


Menikmati makanan di pasar tradisional bukan hanya soal rasa, tetapi juga pengalaman. Kamu bisa melihat langsung proses pembuatan makanan, berbincang dengan pedagang, hingga merasakan atmosfer khas yang tidak bisa ditemukan di restoran modern.


Jadi, jika kamu ingin merasakan pengalaman kuliner yang lebih autentik, jangan ragu untuk mengunjungi pasar tradisional di Jawa Timur. Siapkan perut kosongmu dan nikmati setiap gigitan makanan khas yang ada di sana! 

Posting Komentar